Hasil penelitian para ahli mengatakan bahwa wanita yang rutin mengkonsumsi teh akan lebih kecil kemungkinannya menderita kanker ovarium. Sedikitnya 2 cangkir perhari akan menurunkan kejadian kanker ovarium sebanyak 46% dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh, setiap tambahan satu cangkir teh berhubungan dengan penurunan 18% risiko terjadinya kanker ovarium.
Hasil studi selama ini menjelaskan bahwa teh hijau dan teh hitam sama-sama dapat melawan terjadinya berbagai macam jenis kanker, dan baru pertama kali ini peneliti menghubungkan antara minum teh dengan risiko terjadinya kanker ovarium.
Klik judul untuk membaca selanjutnya...
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam Archives of Internal Medicine, peneliti membandingkan minum teh dengan risiko terjadinya kanker ovarium terhadap lebih dari 60.000 wanita Swedia yang berusia 40 sampai dengan 70 tahun.
Para wanita yang diteliti tersebut mengisi lembar pertanyaan tentang makanan dan minuman yang rutin mereka konsumsi, para peserta dipantau selama 25 tahun. Terdapat sekitar 23 wanita mengatakan mereka hanya mengkonsumsi teh sekali dalam sebulan. Selama masa pemantauan, 301 wanita didiagnosis kanker ovarium, dan peneliti mengatakan minum teh berhubungan dengan rendahnya kejadian kanker ovarium.
Wanita yang minum teh minimal 2 cangkir perhari hanya setengahnya yang menderita kanker ovarium dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh secara rutin, dan mereka yang mengkonsumsi sedikitnya 1 cangkir perhari mengalami penurunan kejadian kanker ovarium sebesar 24%.
Ahli lain mengatakan dengan mengkonsumsi teh dan kopi secara rutin akan lebih memperkecil lagi terjadinya kanker ovarium.
Hasil studi selama ini menjelaskan bahwa teh hijau dan teh hitam sama-sama dapat melawan terjadinya berbagai macam jenis kanker, dan baru pertama kali ini peneliti menghubungkan antara minum teh dengan risiko terjadinya kanker ovarium.
Klik judul untuk membaca selanjutnya...
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam Archives of Internal Medicine, peneliti membandingkan minum teh dengan risiko terjadinya kanker ovarium terhadap lebih dari 60.000 wanita Swedia yang berusia 40 sampai dengan 70 tahun.
Para wanita yang diteliti tersebut mengisi lembar pertanyaan tentang makanan dan minuman yang rutin mereka konsumsi, para peserta dipantau selama 25 tahun. Terdapat sekitar 23 wanita mengatakan mereka hanya mengkonsumsi teh sekali dalam sebulan. Selama masa pemantauan, 301 wanita didiagnosis kanker ovarium, dan peneliti mengatakan minum teh berhubungan dengan rendahnya kejadian kanker ovarium.
Wanita yang minum teh minimal 2 cangkir perhari hanya setengahnya yang menderita kanker ovarium dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh secara rutin, dan mereka yang mengkonsumsi sedikitnya 1 cangkir perhari mengalami penurunan kejadian kanker ovarium sebesar 24%.
Ahli lain mengatakan dengan mengkonsumsi teh dan kopi secara rutin akan lebih memperkecil lagi terjadinya kanker ovarium.
Komentar
Posting Komentar