Studi yang dilaporkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology edisi April 2007 menunjukkan bahwa rekomendasi saat ini mengenai penambahan berat ibu saat hamil dapat membuat bayinya beresiko kelebihan berat badan pada umur 3 tahun. Menurut laporan peneliti Harvard Medical School, ibu-ibu yang telah mengikuti anjuran rekomendasi penambahan berat badan selama hamil, tetap menempatkan bayinya pada resiko kelebihan berat badan (overweight). Walaupun penemuan ini harus dikonfirmasi, salah satu peneliti menyatakan para pembuat keputusan perlu mempertimbangkan revisi pedoman terkini
“Para ibu, saya menyarankan agar tidak kelebihan berat selama kehamilan,” kata Emily Oken, MD., MPH. “Menurut study populasi kami, lebih dari setengah wanita kelabihan berat badan dari yang direkomendasikan, walaupun kita sebelumnya anggap biasa.”
Pedoman federal terkini yang dipublikasikan tahun 1990, membuat pencapaian berata badan melebihi rekomendasi di waktu lampau. Revisi dimotiviasi oleh perhatian bahwa berat selama hamil rendah menjadikan berat badan bayi rendah.
Pedoman merekomendasikan berat selama kehamilan menggunakan ukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) :
28-40 pound untuk wanita dengan berat di bawah rata-rata
25-35 pound untuk wanita dengan berat normal
15-25 pound untuk wanita kelebihan berat badan (overweight)
Sekitar 13 untuk wanita obesitas.
Berat selama kehamilan mengalami peningkatan selama dua dekade terakhir dan laju obesitas pada anak-anak muda telah mencapai tingkat epidemik. “Kami melihat peningkatan trend obesitas pada bayi, yang menyarankan bahwa tekanan yang mendorong berat badan bertambah pada anak-anak tidak dibatasi pada makanan cepat saji, terlalu banyak menonton TV atau terlalu sedikit olah raga,” kata Oken.
Oken dan koleganya menguji berat kehamilan dan anaknya pada 1.044 pasang ibu-anak mulai kehamilan sampai anaknya mencapai 3 tahun. Lebih dari setengah wanita atau 51 % mencapai berat melebihi pedoman selama kehamilannya, sementara 35 % mencapai standar dan 14 % mencapai di bawah standar. Walaupun telah dilakukan penyesuaian terhadap faktor resiko obesitas, anak-anak yang dilahirkan dari wanita yang mencapai berat badan sesuai rekomendasi atau lebih, mendapat resiko menjadi overweight pada umur 3 tahun.
Laura E. Riley, Direktur medis pada Massachusetts General Hospital, mengatakan bahwa para peneliti membuat satu contoh baik yang menghubungkan berat badan yang dicapai wanita selam kehamilan dengan resiko anaknya menjadi overweight. Riley setuju bahwa sudah waktunya merevisi pedoman berat badan selama kehamilan, tapi dia tidak yakin hal ini berdampak cukup banyak. Dia mengatakan bahwa kebanyakan wanita hamil mungkin tidak mendapatkan gambaran tepat berapa berat yang harus mereka capai selama kehamilan. “Ada pesan umum bagi semua wanita yang harus mereka capai adalah 25 sampai 35 pound, Itu merupakan saran baik untuk beberapa wanita, tapi tidak untuk semua wanita.” Menurut Riley.
Komentar
Posting Komentar