Langsung ke konten utama

Postingan

Perempuan juga berisiko terkena kanker kolorektal lho !

Beberapa penelitian menemukan risiko yang lebih tinggi terhadap kanker dubur di antara laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki (LSL). Kanker dubur dipicu oleh infeksi dengan virus menular seksual, yaitu HPV (human papillomavirus). Virus ini dapat menularkan sel yang melapisi saluran dubur dan, lambat laun, menyebabkannya mengembangkan secara kelainan. Dalam beberapa kasus, sel tersebut menjadi prakanker dan akhirnya membentuk tumor. Umumnya, kelainan disebabkan oleh HPV menumbuh secara perlahan. Namun, bila terjadi pada orang terinfeksi HIV juga, dengan sistem kekebalan yang lemah, kelainan terkait HPV dapat menjadi semakin umum, dan mereka bertumbuh lebih cepat. Peningkatan pada risiko kanker dubur ini pada laki-laki gay dan biseks yang HIV-positif adalah antara tujuh dan 28 kali lipat lebih tinggi dibandingkan laki-laki yang HIV-negatif. Umumnya, faktor risiko untuk kanker dubur termasuk: hubungan seks dubur sebagai penerima, tanpa dipakai kondom; riwayat kutil dubur; dan ...

Protein Kedele Bermanfaat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

He J, Gu D, Wu X dkk dalam tulisan artikelnya di Annals of Internal Medicine membahas tentang penelitian terhadap efek protein kedele yang dapat mempengaruhi penurunan tekanan darah sistolik maupun diastolik.  Dari penelitian ini peningkatan asupan protein kedele dapat berperan dalam mencegah dan mengobati hipertensi. Hipertensi telah menjadi tantangan global dalam masyarakat. Hampir 50 juta penduduk Amerika dan 1 milyar orang diseluruh dunia menderita hipertensi. Modifikasi gaya hidup seperti pengaturan diet memegang peranan penting dalam mencegah dan mengobati hipertensi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pengurangan berat badan, olah raga, restriksi alhohol, pembatasan diet garam, suplementasi kalium dapat menurunkan tekanan darah baik pada pasien hipertensi maupun prehipertensi.. Beberapa penelitian epidemiologi menunjukkan adanya hubungan intake protein dari tumbuh-tumbuhan terhadap tekanan darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti efek suplementasi protein...

Asap Rokok Bukan hanya di paru

Mengisap rokok tembakau terkenal sebagai faktor risiko untuk tumbuhan abnormal pada leher rahim. Hal ini terjadi karena senyawa penyebab kanker dalam asap rokok mengumpulkan dalam mukosa di dubur dan kelamin. Tidak mengejutkan, 64% perempuan yang merokok mempunyai tumbuhan prakanker di dubur, tidak tergantung pada status HIV-nya. Dengan diperhatikan banyak faktor, perempuan dengan jenis HPV terkait dengan risiko tinggi terhadap perkembangan kanker (misalnya HPV-16, HPV-18 dan seterusnya) dalam dubur adalah antara tujuh dan sepuluh kali lebih mungkin mempunyai lesi prakanker dibandingkan perempuan yang tidak terdeteksi HPV. Tim penelitian menemukan bahwa 80% perempuan HIV-positif mempunyai HPV dubur. Lagi pula, tingkat HPV pada dubur hampir 50% lebih tinggi dibandingkan HPV pada leher rahim. Menurut peneliti, hal ini memberi kesan bahwa “HPV kemungkinan lebih umum di dubur atau berada dalam tingkat yang lebih tinggi di dubur dan oleh karena itu lebih mudah terdeteksi.” Secara kese...

Suplemen Makanan dan Kanker

Untuk pertama kalinya dilakukan penelitian secara luas di Eropa tentang complementary and alternative medicine (CAM) atau makanan tambahan dan pengobatan alternatif, hasil yang didapatkan ternyata hampir tiga per empat pasien kanker menggunakan CAM. Penelitian ini dipublikasikan pada Juli 2005 pada Journal Lung Cancer . Dari hasil temuannya,yang menggunakan CAM lebih banyak wanita, usia muda dan mereka yang berpendidikan tinggi dan pasien-pasien kanker pankreas, hati dan otak ternyata belih banyak menggunakan CAM dibandingkan pasien lain. Terapi yang mereka jalankan paling pendek satu bulan dan terlama 18 tahun, dengan rata-rata 27 bulan. Kebanyakan pasien yang menggunakan CAM untuk berbagai keadaan: 1. Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit (50%) 2. Mempercepat penyembuhan (40%) 3. Memperbaiki emosi (35%) Kebanyakan dari mereka mengetehui CAM sebagai terapi lain diketahui memalui teman (56%), keluarga (29%) atau media massa (28%). Sedangkan yang mereka ketahui dari ...

Olahraga baik untuk anak penderita kelainan jantung

Anak-anak yang lahir dengan kelainan jantung bawaan selama ini dianjurkan untuk tidak melakukan olahraga, karena dikhawatirkan akan meningkatkan fungsi kerja jantung sehingga dapat memperparah kondisi jantungnya, namun ternyata hasil suatu penelitian terbaru mengatakan sebaliknya, bahwa olahraga bermanfaat bagi penderita jantung. Seorang ahli jantung anak di Chicago memberikan pernyataan bahwa setelah melakukan uji coba latihan, ternyata olahraga secara keseluruhan aman dan baik dilakukan untuk anak-anak dengan kelainan jantung bawaan, dikatakan Jonathan Rhodes, seorang ahli jantung di Rumah Sakit Anak , Boston, yang memimpin penelitian. Hasil laporannya mengatakan bahwa 15 dari 16 anak usia 8 sampai 17 tahun yang menjalankan program rehabilitasi selama 3 bulan menunjukkan perbaikan fungsi jantung secara bermakna. Program olahraga ini dilakukan dua kali seminggu, selama satu jam melakukan peregangan, aerobik angkat beban, dance, senam, kickboxing, lompat tali, dan permainan ( gam...

Informasi Simposium Penelitian Bahan Obat Alami XIV - Muktamar PERHIBA XI

Buat rekan-rekan Apoteker, dokter, peneliti  dan praktisi di bidang bahan obat alam, berikut ini adalah informasi kegiatan seminar 2009 yang bisa diikuti : Simposium Penelitian Bahan Obat Alami XIV - Muktamar PERHIBA XI Jakarta 11-12 Agustus 2009 Gedung II BPPT Lantai 3, Jl. M.H. Thamrin No. 8 Jakarta Info lengkap disini .

Statin dan kematian akibat serangan jantung

Pasien yang mengalami serangan jantung dan diberi obat statin. dapat menekan kematian sampai 50%, dikatakan tim peneliti dari US. Obat statin yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dan mencegah terjadinya stoke dan serangan jantung pada waktu yang lama, ternyata penelitian terbaru menyimpulkan bahwa statin bersama-sama dengan aspirin dapat diberikan kepada pasien yang tiba-tiba menderita serangan jantung. Kita sudah mengetahui bahwa terapi jangka lama statin sangat bermanfaat, tetapi penelitian ini menunjukkan bukti-bukti yang lebih baik lagi dari pemberian statin yang ternyata memiliki efek   sebagai kardioprotektif, yang dapat  digunakan sebagai terapi pada serangan jantung yang terjadi secara tiba-tiba, dikatakan dokter ahli jantung Dr. Gregg Fonarow dari Universitas California, Los Angeles. Pasien yang mengalami miokard infark dirumah sakit rutin diberikan statin, hal ini untuk memudahkan administrasi dari pemberian obat di bagian emergency, fonarow menj...